Diduga Sakitnya Kambuh, Seorang Pria di Tombariri Tewas Jatuh dari Pohon Kelapa
Humas Polres Tomohon - Warga Desa Borgo digegerkan dengan peristiwa meninggalnya seorang pria bernama Fenly Matoes (38) yang ditemukan tewas usai terjatuh dari pohon kelapa di area perkebunan Desa Sarani Matani, Kecamatan Tombariri, pada Kamis (11/9/2025) sekitar pukul 08:10 WITA.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun personel Polsek Tombariri di lokasi kejadian, sebelum ditemukan tewas, sekitar pukul 06:00 WITA, korban sempat berpamitan kepada istrinya, Nova Masuara (49), bahwa ia akan pergi ke kebun untuk memanen kelapa milik keluarga Parera-Makatipu. Setelah mengurus anak dan menyiapkan makanan, sang istri kemudian menyusul ke kebun dan tak menyangka menemukan suaminya sudah tak bernyawa terbaring di tanah.
Nova menambahkan bahwa korban memiliki riwayat penyakit epilepsi dan sudah beberapa kali terjatuh saat memanjat pohon kelapa.
Peristiwa ini juga dibenarkan oleh Hukum Tua Desa Sarani Matani, Temmy Rompas, S.Pd., yang menjelaskan bahwa benar ada warga Borgo yang dilaporkan meninggal dunia akibat terjatuh saat memanjat pohon kelapa. “Kami bersama perangkat desa langsung mendatangi lokasi dan menemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Jenazah kemudian dievakuasi ke rumah duka di Jaga II Desa Borgo untuk disemayamkan,” ujarnya.
Sementara itu, pihak Puskesmas Tanawangko melalui Marlina Supit menjelaskan hasil pemeriksaan luar terhadap jasad korban. “Ditemukan luka lecet dan memar pada lengan kiri korban, namun tidak ada tanda-tanda luka mencurigakan. Diduga korban jatuh ketika penyakit epilepsinya kambuh. Kematian kemungkinan besar diakibatkan oleh riwayat penyakit tersebut,” jelasnya. (Chw)